MEDAN – Sejumlah kontraktor menamakan dirinya ‘Era Kontraktor Muda’ melakukan aksi unjuk ras di depan kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), Selasa (1/10/2024).
Massa membawa spanduk bertuliskan “Bapak Dirut PLN, Tender Yang Seharusnya Kami Menangkan Dengan Harga Terendah Kok Dikalahkan? Apa Gunanya SMAP (Sistim Manajemen Anti Penyuapan), di PLN UID Sumut ini.”
Dalam aksinya, puluhan kontraktor ini mendesak General Manager (GM) PLN UID Sumut agar transparan dalam proses pelelangan di PLN UID Sumut.
“General Manager PLN UID Sumatera Utara Saleh Siswanto untuk lebih transparan dalam proses pelelangan di PLN UID Sumut,” seru Jimmy Simbolon, salah seorang kontraktor peserta aksi.
Ia mengatakan para kontraktor menyampaikan protes terkait atas keputusan proses pelelangan di PLN UID Sunut.
“Kami menuntut PLN transparans, menuntut hasil yang lebih fair, sehingga pelelangan ini lebih baik kedepannya lagi,” kata Jimmy.
Peserta aksi lainnya, Steve Excel Aditya Korua Tobing dalam orasinya juga meminta GM Manager PLN UID Sumut untuk lebih transparan.
“Menilai peserta lelang secara objektif bukan subjektig. Bukan menilai secara sesuka hati, tapi sesuai dengan regulasi yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya. (Red)