Stabat – Untuk memberikan solusi kebutuhan energi listrik kepada pelanggan, PT PLN (Persero) UP3 Binjai gencar melakukan pemasaran. Hal ini dibuktikan dengan satu inovasi bernama Binjai Smart Electric Point (BIS LIPIN).
Inovasi ini BIS LIPIN, merupakan alat penyedia listrik umum yang bersifat mobile atau dapat berpindah-pindah. Dimana, fungsinya dapat digunakan untuk kebutuhan energi listrik sementara.
“BIS LIPIN ini dirancang sebagai solusi bagi pelanggan Baik petani, peternak dan UMKM yang membutuhkan listrik, namun terkendala biaya penyambungan yan tinggi dan pemanfaatan listriknya tidak berkelanjutan,” tutur Manajer PT PLN UP3 Binjai Darwin Simanjuntak, Selasa (24/9/2024) di Ruang Pola Bupati Langkat.
Sesuai Kebutuhan
Hal ini, lanjut Darwin, bertujuan untuk meningkatkan efisiensi terhadap pelanggan. Sehingga, dapat menggunakan BIS LIPIN untuk sementara. Seperti pemanfaatannya dalam usaha tambak udang yang hanya membutuhkan 3-4 bulan untuk 1 periode panen.
Begitu juga dengan petani yang membutuhkan energi listrik penggerak pompa pengairan yang hanya dibutuhkan sementara. “Dengan adanya BIS LIPIN, pelanggan cukup hanya dengan mendaftarkan diri ke link pendaftaran. Serta membeli token listrik sesuai kebutuhan dan BIS LIPIN akan diantar ke lokasi pelanggan dan dapat digunakan,” kata Darwin.
Hal ini sebagai upaya PT PLN UP3 Binjai bersama Pemkab Langkat dalam melakukan sosialisasi mengenai BIS LIPIN. Termasuk langkah-langkah untuk penggunaannya kepada pada Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) yang ada di Kabupaten Langkat.
Inovasi serta Solusi
“Ini merupakan inovasi serta solusi untuk masyarakat, khususnya bagi para petani yang membutuhkan listrik untuk pompa pengairan. Sehingga, dapat meningkatkan produktivitas petani dengan memberikan efisiensi dari segi biaya dan ramah lingkungan,” terang Darwin.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Langkat H M Faisal Hasrimy AP MAP mengapresiasi inovasi terebut. Dimana, PT PLN UP3 Binjai merupakan pioner yang menerapkan inovasi BIS LIPIN.
“Terima kasih kepada PT PLN UP3 Binjai yang mau mendukung peningkatan produktivitas pertanian di Kabupaten Langkat. Dengan menghadirkan BIS LIPIN, semoga menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi kedepannya,” ujar Faisal. (Ahmad)